Kamis, 22 September 2011

BERIKUTNYA ENGKAU!


Mazmur 50:10

Sebab punya-Kulah segala binatang hutan, dan beribu-ribu hewan di gunung.


Mungkin kau pernah mendengar seseorang yang kesulitan keuangannya terselesaikan secara ajaib. Atau kawanmu yang bersemangat baru saja menceritakan bahwa meskipun dia adalah murid biasa-biasa saja di sekolah, tapi memperoleh nilai A di semua pelajarannya. Mungkin pada hari Minggu, kau mendengar sepasang suami istri yang menceritakan bagaimana mereka menjadi pemilik suatu kondominium yang mereka peroleh sebagai hadiah utama dari undian keberuntungan di suatu supermarket, atau mungkin sepasang suami-istri yang dulunya mandul sekarang menantikan kelahiran anak ajaib mereka.

Ketika kau melihat atau mendengar orang lain diberkati, pernahkah kau bertanya-tanya kapan giliranmu? Atau mungkin kau berkata pada diri sendiri, “Oh, dia diberkati dengan hal yang selalu kubawa dalam doa. Hilanglah berkatku sekarang.”
Tunggu dulu, hanya karena ekonomi manusia beroperasi dalam prinsip kekurangan, itu tidak berarti Tuhan juga demikian. Jadi berikutnya jika seseorang diberkati, katakan pada dirimu sendiri, “Aku tidak akan putus asa. Aku tidak akan iri. Berikutnya pastilah aku yang diberkati!”
Ingatlah selalu bahwa Tuhan tidak perlu mengambil berkatmu untuk diberikan pada orang lain. Ataupun dia mengambil berkat orang lain untuk diberikan kepadamu. Kita tidak perlu iri terhadap satu sama lain. Tuhan mempunyai bagian untukmu yang tidak dapat disentuh orang lain karena telah dilabeli dengan namamu – “Tidak ada seorangpun yang dapat mengambil sesuatu bagi dirinya, kalau tidak dikaruniakan kepadanya dari sorga” (Yohanes 3:27)
Tuhan kita maha kaya. Dia memiliki alam semesta. Dia memiliki koneksi dan berkat yang tidak kau ketahui dan yang disimpan-Nya hanya untukmu! Selalu ada lebih dari cukup untuk setiap orang bahkan berlebih. Bahkan sebenarnya, kau tak akan sanggup menerima itu semua karena ketika berkat mulai berdatangan, mereka akan datang dengan cara yang membuat jala robek dan hampir menenggelamkan perahu. Kau harus memanggil teman-temanmu dari perahu yang lain untuk datang dan membantumu! (Lukas 5:1-7). Inilah berkat yang Tuhan berikan. Jadi persiapkan dirimu untuk berkat-berkat yang mengalir dengan berlimpah-limpah!
Ps. Joseph Prince