Senin, 18 Juli 2011

Penjelasan Detail mengenai Malaikat

 

Apa itu Malaikat ?

Kata “malak” atau malaikat berasal dari bahasa Ibrani מלאך, mal’ak, yang juga berarti “utusan”. Kata ini di dalam TB diterjemahkan menjadi: Malaikat, malaikat, utusan, suruhan, orang-orang suruhan, bentara, pesuruh, dan raja.

Istilah “malaikat” dalam Alkitab, מלאך (‘malakh”), mendapatkan artinya hanya ketika disebutkan bersama-sama dengan pengutusnya, yaitu Allah sendiri, seperti misalnya dalam “malaikat TUHAN,” atau “malaikat Allah” (Zakharia 12:8). Sebutan lainnya yang juga digunakan adalah “anak-anak Allah”, (Kejadian 6:4; Ayub 1:6).




Malaikat disebut sebagai “penjaga” (Daniel 4:13). Mereka disebut sebagai “tentara langit” (Kitab Ulangan 17:3) atau bala tentara “TUHAN” (Yosua 5:14). “Bala tentara,” צבאות Zebaot dalam gelar Yahweh Zebaot, TUHAN dari bala tentara surgawi, mungkin dihubungkan dengan para malaikat. “Bala tentara” ini dihubungkan pula dengan bintang-bintang, karena bintang-bintang dianggap terkait erat dengan para malaikat. Namun, YHWH membedakan diri-Nya dari para malaikat, dan karena itu orang-orang Ibrani dilarang Musa menyembah “bala tentara surga”.


Semua malaikat kudus pada waktu diciptakan, akan tetapi ada satu malaikat jatuh karena ingin menyamai Tuhan
“Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!
Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara.
Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi! (Yes 14:13-14)

Sesungguhnya, hamba-hamba-Nya tidak dipercayai-Nya, malaikat-malaikat-Nya pun didapati-Nya tersesat, (Ayub 4:18)



Malaikat yang jatuh terserbut disebut setan atau iblis membawa  pengikutnya yaitu sepertiga dari malaikat di surga
Dan ekornya menyeret sepertiga dari bintang-bintang di langit dan melemparkannya ke atas bumi. Dan naga itu berdiri di hadapan perempuan yang hendak melahirkan itu, untuk menelan Anaknya, segera sesudah perempuan itu melahirkan-Nya.
Maka timbullah peperangan di sorga. Mikhael dan malaikat-malaikatnya berperang melawan naga itu, dan naga itu dibantu oleh malaikat-malaikatnya,
Dan naga besar itu, si ular tua, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan malaikat-malaikatnya. (Why 12:4,7,9)


Struktur organisasi malaikat
Penghulu malaikat
Tetapi penghulu malaikat, Mikhael, ketika dalam suatu perselisihan bertengkar dengan Iblis mengenai mayat Musa, tidak berani menghakimi Iblis itu dengan kata-kata hujatan, tetapi berkata: “Kiranya Tuhan menghardik engkau!” (Yudas 1:9)

Pasukan malaikat
Atau kausangka, bahwa Aku tidak dapat berseru kepada Bapa-Ku, supaya Ia segera mengirim lebih dari dua belas pasukan malaikat membantu Aku? (Mat 26:53)


Macam-macam malaikat
  • Malaikat TUHAN
Lalu Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya di dalam nyala api yang keluar dari semak duri. Lalu ia melihat, dan tampaklah: semak duri itu menyala, tetapi tidak dimakan api. (Kel 3:2)
Lagi kata Malaikat TUHAN itu kepadanya: “Aku akan membuat sangat banyak keturunanmu, sehingga tidak dapat dihitung karena banyaknya.” (Kej 16:10)
  • Malaikat perang
Tetapi penghulu malaikat, Mikhael, ketika dalam suatu perselisihan bertengkar dengan Iblis mengenai mayat Musa, tidak berani menghakimi Iblis itu dengan kata-kata hujatan, tetapi berkata: “Kiranya Tuhan menghardik engkau!” (Yudas 1:9)
Namun demikian, aku akan memberitahukan kepadamu apa yang tercantum dalam Kitab Kebenaran. Tidak ada satupun yang berdiri di pihakku dengan tetap hati melawan mereka, kecuali Mikhael, pemimpinmu itu, (Daniel 10:21)
  • Malaikat perantara / pembawa berita
Kalau demikian, apakah maksudnya hukum Taurat? Ia ditambahkan oleh karena pelanggaran-pelanggaran–sampai datang keturunan yang dimaksud oleh janji itu–dan ia disampaikan dengan perantaraan malaikat-malaikat ke dalam tangan seorang pengantara. (Gal 3:19)
Jawab malaikat itu kepadanya: “Akulah Gabriel yang melayani Allah dan aku telah diutus untuk berbicara dengan engkau dan untuk menyampaikan kabar baik ini kepadamu. (Lukas 1:19)
  • Malaikat jurang maut
Dan raja yang memerintah mereka ialah malaikat jurang maut;  namanya dalam bahasa Ibrani ialah Abadon dan dalam bahasa Yunani ialah Apolion. (Why 9:11)



Malaikat tidak boleh disembah
Karena malaikat diciptakan untuk melayani kita yang berhak mendapat keselamatan.

Sebab sesungguhnya, bukan malaikat-malaikat yang Ia kasihani, tetapi keturunan Abraham yang Ia kasihani. (Ibr 2:16)

“Dan aku, Yohanes, akulah yang telah mendengar dan melihat semuanya itu. Dan setelah aku mendengar dan melihatnya, aku tersungkur di depan kaki malaikat, yang telah menunjukkan semuanya itu kepadaku, untuk menyembahnya. Tetapi ia berkata kepadaku: “Jangan berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama seperti engkau dan saudara-saudaramu, para nabi dan semua mereka yang menuruti segala perkataan kitab ini. Sembahlah Allah!” (Why 22:8-9)


Sifat & ciri  malaikat
  • Sukacita karena pertobatan satu orang berdosa
Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita pada malaikat-malaikat Allah karena satu orang berdosa yang bertobat.” (Luk 15:10)
  • Ukuran malaikat
Lalu ia mengukur temboknya: seratus empat puluh empat hasta, menurut ukuran manusia, yang adalah juga ukuran malaikat. (Why 21:17)
  • Malaikat bisa berubah wujud
Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblispun menyamar sebagai malaikat Terang. (2 Kor 11:14)
Jangan kamu lupa memberi tumpangan kepada orang, sebab dengan berbuat demikian beberapa orang dengan tidak diketahuinya telah menjamu malaikat-malaikat. (Ibr 13:2)
  • Malaikat tidak dapat mati
Sebab mereka tidak dapat mati lagi; mereka sama seperti malaikat-malaikat dan mereka adalah anak-anak Allah, karena mereka telah dibangkitkan. (Luk 20:36)
  • Malaikat tidak kawin
Karena pada waktu kebangkitan orang tidak kawin dan tidak dikawinkan melainkan hidup seperti malaikat di sorga. (Mat 22:30)
  • Bahasa malaikat
Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing. (I Kor 13:1)


Tugas malaikat
Melayani TUHAN dan orang percaya
  • Menjaga anak kecil
Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu: Ada malaikat mereka di sorga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di sorga. (Mat 18:10)
  • Menjaga orang percaya
sebab malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu. (Mzm 91:11)
  • Menjemput orang percaya yang meninggal
Kemudian matilah orang miskin itu, lalu dibawa oleh malaikat-malaikat ke pangkuan Abraham. (Luk 16:22)
  • Memisahkan orang benar dari orang jahat
Demikianlah juga pada akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari orang benar, (Mat 13:49)
  • Membawa malapetaka
Ia melepaskan kepada mereka murka-Nya yang menyala-nyala, kegemasan, kegeraman dan kesesakan, suatu pasukan malaikat yang membawa malapetaka; (Mzm 78:49)
  • Memuji TUHAN
Pujilah TUHAN, hai malaikat-malaikat-Nya, hai pahlawan-pahlawan perkasa yang melaksanakan firman-Nya dengan mendengarkan suara firman-Nya. (Mzm 103:20)
  • Menyampaikan hukum Taurat
Kamu telah menerima hukum Taurat yang disampaikan oleh malaikat-malaikat, akan tetapi kamu tidak menurutinya.” (Kis 7:53)


Kita (orang percaya) akan menghakimi malaikat
Tidak tahukah kamu, bahwa kita akan menghakimi malaikat-malaikat? Jadi apalagi perkara-perkara biasa dalam hidup kita sehari-hari. (1 Kor 6:3)
Dan janganlah bersungut-sungut, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka dibinasakan oleh malaikat maut. (I Kor 10:10)


Penghukuman bagi malaikat yang jatuh (iblis dan pengikutnya)
Dan bahwa Ia menahan malaikat-malaikat yang tidak taat pada batas-batas kekuasaan mereka, tetapi yang meninggalkan tempat kediaman mereka, dengan belenggu abadi di dalam dunia kekelaman sampai penghakiman pada hari besar (Yudas 1:6)

Sebab jikalau Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berbuat dosa tetapi melemparkan mereka ke dalam neraka dan dengan demikian menyerahkannya ke dalam gua-gua yang gelap untuk menyimpan mereka sampai hari penghakiman;

Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya: Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang      terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia  untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya. (Mat 25:41)
Sebaliknya, ke dalam dunia orang mati engkau diturunkan, ke tempat yang paling dalam di liang kubur. (Yes 14:15)