BETANIA
* Yohanes 12:1
MILT, Kemudian, enam hari sebelum Paskah, YESUS datang ke Betania, tempat beradanya Lazarus yang telah meninggal itu, yang telah Dia bangkitkan dari antara yang mati.
LAI TB, Enam hari sebelum Paskah k Yesus datang ke Betania, tempat tinggal Lazarus yang dibangkitkan Yesus dari antara orang mati.
KJV, Then Jesus six days before the passover came to Bethany, where Lazarus was, which had been dead, whom he raised from the dead.
TR, ο ουν ιησους προ εξ ημερων του πασχα ηλθεν εις βηθανιαν οπου ην λαζαρος ο τεθνηκως ον ηγειρεν εκ νεκρων
Translit, ho oun iêsous pro ex hêmerôn tou paskha êlthen eis bêthanian hopou ên lazaros ho tethnêkôs on êgeiren ek nekrôn
1. Betania (Yunani: βηθανια – bêthania). Suatu desa (penduduknya sekarang 726 orang) di sisi Gunung Zaitun yg terjauh dari Yerusalem, kr 3 km di jalan menuju ke Yerikho. Desa itu disebut dalam Kitab-kitab Injil, terutama sebagai tempat tinggal dari sahabat-sahabat Yesus, yaitu Maria, Marta dan Lazarus; dari situlah berasal nama kota Arab modern, 'el-'Azariyeh. Betania juga tempat Yesus diurapi (Markus 14:3-9). Di luar Kitab-kitab Injil desa itu sering disebut dalam Daftar-daftar Perjalanan Kristen, tradisi-tradisi dan dongeng-dongeng.
Nama Betania berasal dari bahasa Aram Ibrani (bahasa Ibrani: בֵּית־תְּאֵנָה -BEIT-TE'ENAH, beit: "rumah"; te'enah: "pohon ara") artinya "rumah dari (pohon) ara ".
* Yohanes 1:28
MILT, Hal-hal ini terjadi di Bethabara di seberang Yordan, tempat Yohanes tengah membaptis.
KJV, These things were done in Bethabara beyond Jordan, where John was baptizing.
TR, ταυτα εν βηθαβαρα εγενετο περαν του ιορδανου οπου ην ιωαννης βαπτιζων
Translit, tauta en bêthabara egeneto peran tou iordanou hopou ên iôannês baptizôn
LAI TB, Hal itu terjadi di Betania yang di seberang sungai Yordan, di mana Yohanes membaptis.
NIV, This all happened at Bethany on the other side of the Jordan, where John was baptizing.
Wescott & Hort (WH), ταυτα εν βηθανια εγενετο περαν του ιορδανου οπου ην ο ιωαννης βαπτιζων
Translit, tauta en bêthania egeneto peran tou iordanou hopou ên iôannês baptizôn
2. Betania: Tempat Yohanes membaptis 'di seberang Sungai Yordan' (Yohanes 1:28). Penjabarannya tidak pasti. Menjelang zaman Origenes (lk 250 M) desa itu sudah tidak dikenal lagi (lihat: Origenes, Commentary on John 6:40, hlm 57, edisi Brooke). Origenes lebih suka membaca ayat ini sebagai 'Betabara' (Yunani: βηθαβαρα – bêthabara ) walaupun diakuinya bahwa kebanyakan naskah tangan pada zamannya mempunyai bacaan 'Betania'.
Menurut dia etimologi 'Betabara' ialah 'rumah persediaan', yang dihubungkannya dengan 'persediaan' Yohanes Pembaptis. Pada waktu Origenes, katanya, tempat ini ditunjuk orang sebagai tempat Yohanes membaptis.
Mungkin desa itulah Qasr el-Yehud modern, di tepi kanan S Yordan, di sebelah timur Yerikho, di situ sekarang terdapat sebuah biara Santo Yohanes. Tapi, Betania harus diterima sebagai bacaan yang lebih sulit. Jelas bahwa tempat itu dikenal oleh penulis Kitab Injil Yohanes, walaupun segera tidak dikenal lagi; hal itu berkali-kali dikemukakan sebagai pertanda bahwa Injil itu ditulis oleh seorang yang mengetahui Palestina pada abad 1.
sumber:
Ensiklopedia Alkitab Masa Kini, Vol 1, Yayasan Komunikasi Bina Kasih, 1994, p. 185.