Kamis, 17 Mei 2012

Memperingati Kenaikan Tuhan Yesus Kristus 17 May 2012




Yesus Terangkat ke Surga
Oleh: Pdt. Nico P. Gading, M.Th


Dalam Kisah Para Rasul 1:6-11 Firman Tuhan berkata: “Maka bertanyalah mereka yang berkumpul di situ, Tuhan, maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel? JawabNya: Engkau tidak perlu mengetahui masa dan waktu, yang di tetapkan Bapa sendiri menurut kuasaNya. Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu dan kamu akan menjadi saksiKu di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.

Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksiakan oleh mereka, dan awan menutupiNya dari pandangan mereka. Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, dan berkata kepada mereka; Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke Sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke Sorga”. Dalam memperingati Hari Kenaikan Tuhan Yesus ke Sorga ada 4 hal penting bagi kita masa kini:


Pertama: Tuhan Yesus naik ke sorga. Setelah kebangkitan Tuhan Yesus, berkali-kali Ia menampakan DiriNya kepada para muridNya dan pengikut-pengikutNya, yang pada dasarnya Ia ingin menjelaskan kepada para pengikutNya bahwa Ia benar-benar sudah bangkit, yang sebelumnya para murid pada takut, ragu, gelisah dangntar pada akhirnya mereka dikuatkan dan diteguhkan kembali iman percaya mereka terhadap Tuhan Yesus.


Di sisi yang lain, memang Tuhan Yesus adalah Allah yang sejati, bahwa Ia naik ke Sorga membuktikan bahwa Ia kembali kepada Bapa. Oleh sebab itu Ia berpesan kepada para muridNya: Janganlah gelisah hatimu, percayalah kepada Allah, percayalah juga kepadaKu.

Di rumah BapaKu banyak tempa tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu. Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempatKu, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada” (Yohanes 14:1-3).

Jadi Tuhan Yesus pergi ke Sorga, Ia kembali ke pada BapaNya dan juga menpersiapkan atau menyediakan tempat bagi kita. Itu berarti bahwa orang yang bertobat dan percaya serta setia kepadaNya, jangan kuatir dan ragu serta bimbang, tidak perlu lagi ragu dan bimbang, mengapa? Karena sudah ada tempat yang jelas dan pasti. Oleh sebab itu menjadi orang percaya yang tekun dan setia kepada Tuhan Yesus.

Kedua : kita akan menerima kuasa. Barangsiapa yang bertobat dan percaya kepada Tuhan Yesus dengan sungguh-sungguh, akan menerima kuasa. Kuasa apa itu? Dalam Alkitab dikatakan bahwa akan menerima Kuasa Roh Kudus.

Dalam Kisah Para Rasul 1:8 dikatakan bahwa: “Tetapi kamu akan menerima kuasa Roh Kudus turun ke atas kamu”. Rasul Paulus mengingatkan jemaat di Efesus: “Tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh Kudus, dan berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyayian rohani. Bernyanyilah dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati” (Efesus 5:18-19).

Ketiga: kita menjadi saksinya. Karena Tuhan Yesus pergi ke Sorga, maka tugas para muridNya ialah harus menjadi saksiNya. Kenaikan Tuhan Yesus ke Sorga, para murid tidak tinggal diam, tetapi diberikan mandate untuk melaksanakan tugas Tuhan Yesus yaitu memberitakan Kabar Baik.

Injil Markus mencatat dalam Markus 16:19-20: “Setelah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke Sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah, kerekapun pergi memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman Tuhan itu dengan tanda-tanda yang menyertainya”.

Keempat: Tuhan Yesus akan datang kembali. Inilah pengharapan iman kita, Bahwa kita tidak sendirian, Tuhan Yesus senantiasa menyertai kita dan Dia akan datang kembali.

Luar biasa saudara bahwa Tuhan Yesus akan datang kembali, Ia akan menepati janjiNya. Dalam penglihatan di Pulau Patmos Rasul Yohanes menulis: “Aku datang segera,peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorangpun mengambil mahkotamu” (Wahyu 3:11) Oleh sebab iTtu, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, ingat! Ingat! dan Ingat Janji Tuhan. God Bless You All. (*)