Rabu, 11 Januari 2012

Obama: I'm Christian

ALBUQUERQUE, KOMPAS.com Sebuah acara yang dirancang untuk diskusi mengenai masalah perekonomian berubah menjadi acara yang membahas masalah pribadi, Selasa (28/9/2010). Hal itu terjadi ketika seorang perempuan menanyakan kepada Presiden AS Barack Obama tentang iman Kristen dan pandangannya terhadap aborsi.
Pertanyaan itu mencuat pada sebuah pertemuan bergaya balai kota di halaman sebuah rumah di Albuquerque, AS, sebagai bagian dari pendekatan publik Obama untuk menjelaskan kebijakannya dan dalam rangka kampanye Partai Demokrat untuk pemilu kongres pada November mendatang.


Setelah sebuah survei terbaru menunjukkan bahwa hanya sepertiga dari orang Amerika yang dengan benar mengidentifikasi Obama sebagai seorang Kristen, Presiden memberikan tanggapan pribadi, sebagai orang dewasa, dalam percakapan itu. Ia juga memaparkan tentang bagaimana tugas pelayanan publiknya menjadi bagian dari praktik imannya.

"Saya seorang Kristen karena pilihan," kata Obama memulai jawabannya, dengan tetap berdiri di bawah terik matahari, ketika ditanya mengapa ia menjadi seorang Kristen. "Saya memeluk iman Kristen belakangan, dan itu karena ajaran Yesus Kristus yang berbicara kepada saya tentang kehidupan yang ingin saya lakoni," kata Obama seperti dikutip CNN. "Menjadi pelindung bagi saudara dan saudari saya. Memperlakukan orang lain sebagaimana mereka akan memperlakukan saya. Dan saya pikir, juga memahami itu, bahwa Yesus Kristus wafat untuk dosa-dosa saya, berbicara dengan kerendahan hati bahwa kita semua harus berlaku sebagai manusia."

Ia melanjutkan, "Manusia penuh dosa dan makhluk tak sempurna yang membuat kesalahan dan memperoleh keselamatan melalui kasih karunia Allah." Ia menambahkan, "Kita juga dapat melihat Tuhan pada sosok orang lain dan melakukan hal terbaik kita untuk membantu mereka menemukan kasih karunia mereka sendiri."

"Jadi, itulah yang berusaha saya lakukan," kata Obama. "Itu yang saya panjatkan dalam doa untuk saya lakukan setiap hari. Saya pikir tugas pelayanan publik saya adalah bagian dari upaya itu, untuk mengungkapkan iman Kristen saya."